Friday 21 December 2012

Final Junior Futsal Championship

KOMPAS IMAGES/VITALIS YOGI TRISNA
Pertandingan babak penyisihan antara SD Bhakti Mulya 400 (hijau) melawan SD Cipete Utara 01 (merah) berakhir 5-1 pada pertandingan McDonalds Junior Futsal Championship di Hanggar Futsal Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu (4/11/2012). Event ini merupakan kejuaraan futsal yunior yang bertujuan untuk dijadikan ajang unjuk prestasi anak-anak sekolah dasar dan mencari bibit-bibit bakal pemain futsal masa depan.
JAKARTA, KOMPAS.com - Sukses dengan penyelenggaraan tahun lalu, Kejuaraan McDonald's Junior Futsal Championship kembali digelar tahun ini. Sebanyak 32 Sekolah Dasar (SD) berpartisipasi dan hari ini 10 tim terbaik berebut tempat pertama.
"Yang bertanding hari ini merupakan delapan sekolah yang berhasil lolos dari babak penyisihan dan juga dua finalis tahun lalu yaitu, SD Bhakti Mulya 400 dan SD Rawamangun 12," ujar Michael Hartono selaku Marketing & Communication Director McDonald's Indonesia, ketika ditemui saat pertandingan babak grand final berlangsung di Hanggar Futsal Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu (4/11/2012).
Seperti diketahui sebelumnya memang McDonald's Futsal Championship ini sudah mengadakan babak penyisihan yang digelar di Spartan Futsal, Alam Sutra untuk grup barat sementara untuk grup timur digelar di Planet Futsal, Kuningan beberapa waktu lalu.
Acara ini sendiri bertujuan agar dapat menjadi ajang unjuk prestasi anak-anak SD dan juga untuk mencari bibit-bibit yang nantinya akan menjadi cikal bakal bintang futsal indonesia.
Selain ini acara ini juga merupakan bentuk kepedulian perusahaan restoran cepat saji itu terhadap kesejahteraan anak-anak, di mana mereka mengusung tema "Children Well Being".
Sementara itu, selain bersaing merebutkan piala bergilir, para peserta juga berkesempatan untuk meraih trofi most valueble player (pemain terbaik) dan juga top scorer (pencetak gol terbanyak).
 
Penulis: Vitalis Yogi Trisna | Minggu, 04 November 2012 | 12:57 WIB
Editor : Tri Wahono 
Source : http://bola.kompas.com/read/2012/11/04/12575542/Berita.Foto:.Final.Junior.Futsal.Championship

Kurang Dukungan PSSI, Timnas Futsal Gagal Total karena di nomor duakan

Tim Nasional Futsal
Tim nasional (timnas) futsal Indonesia menutup mimpinya lolos ke babak perempat final Piala Asia 2012 .Walau menyisakan satu laga menghadapi Uzbekistan,laga itu sudah tidak lagi memberikan pengaruh apa pun.
Tergabung bersama China,Kuwait,dan Uzbekistan di Grup D,timnas futsal Merah Putihtidak mampu berbuat apa-apa.Di dua laga sebelumnya menghadapi China dan Kuwait,Indonesia dua kali tumbang.Pertama, dihajar China 2-5,kemudian di partai kedua kembali kalah dengan skor mencolok 3-9. Praktis,dua kekalahan itu menutup target tim futsal Merah Putih.Awalnya,Deny Handoyo dkk mencanangkan target melaju sampai babak semifinal.
Namun,apa boleh buat,persiapan yang minim membuat timnas futsal menjadi bulan-bulanan saat menjalani fase penyisihan grup. Sebelum timnas futsal Indonesia bertolak ke Dubai,Uni Emirat Arab (UEA), permasalahan demi permasalahan yang dialami timnas futsal Indonesia sudah mulai tercium.Kurangnya dukungan dari PSSI, terutama soal dana,menjadi bumbu tak adanya perhatian bagi mereka.
“Selayaknya,PSSI harus mendukung penuh timnas futsal Indonesia.Tapi sayang, dalam keberangkatan timnas futsal ke Dubai belum ada dukungan dana dari PSSI,”ungkap Ketua Badan Futsal Nasional (BFN) Yerico Umbas. Cerita soal minimnya dukungan PSSI terhadap olahraga futsal Indonesia bukanlah cerita baru.Sudah sejak lama jika cabang olahraga futsal selalu dinomorduakan.
Futsal seolah tenggelam dimakan besarnya dukungan untuk cabang sepak bola lapangan besar. Akan tetapi,futsal tetap pada prinsipnya untuk memberikan prestasi bagi Indonesia. Sebelumnya,berbagai catatan penting sempat diukir timnas futsal Indonesia.Salah satunya berhasil menempatkan diri sebagai runner-updalam Pra-Kualifikasi Piala Asia di Bangkok, Thailand.
Sangat disayangkan jika pada akhirnya PSSI tidak mampu membagi fokusnya untuk timnas futsal Indonesia.Bagaimanapun, futsal sudah begitu menjamur di Indonesia. Olahraga ini mulai diminati setelah minimnya prestasi sepak bola lapangan besar. (sindo)
Tim nasional (timnas) futsal Indonesia menutup mimpinya lolos ke babak perempat final Piala Asia 2012 .Walau menyisakan satu laga menghadapi Uzbekistan,laga itu sudah tidak lagi memberikan pengaruh apa pun.
Tergabung bersama China,Kuwait,dan Uzbekistan di Grup D,timnas futsal Merah Putihtidak mampu berbuat apa-apa.Di dua laga sebelumnya menghadapi China dan Kuwait,Indonesia dua kali tumbang.Pertama, dihajar China 2-5,kemudian di partai kedua kembali kalah dengan skor mencolok 3-9. Praktis,dua kekalahan itu menutup target tim futsal Merah Putih.Awalnya,Deny Handoyo dkk mencanangkan target melaju sampai babak semifinal.
Namun,apa boleh buat,persiapan yang minim membuat timnas futsal menjadi bulan-bulanan saat menjalani fase penyisihan grup. Sebelum timnas futsal Indonesia bertolak ke Dubai,Uni Emirat Arab (UEA), permasalahan demi permasalahan yang dialami timnas futsal Indonesia sudah mulai tercium.Kurangnya dukungan dari PSSI, terutama soal dana,menjadi bumbu tak adanya perhatian bagi mereka.
“Selayaknya,PSSI harus mendukung penuh timnas futsal Indonesia.Tapi sayang, dalam keberangkatan timnas futsal ke Dubai belum ada dukungan dana dari PSSI,”ungkap Ketua Badan Futsal Nasional (BFN) Yerico Umbas. Cerita soal minimnya dukungan PSSI terhadap olahraga futsal Indonesia bukanlah cerita baru.Sudah sejak lama jika cabang olahraga futsal selalu dinomorduakan.
Futsal seolah tenggelam dimakan besarnya dukungan untuk cabang sepak bola lapangan besar. Akan tetapi,futsal tetap pada prinsipnya untuk memberikan prestasi bagi Indonesia. Sebelumnya,berbagai catatan penting sempat diukir timnas futsal Indonesia.Salah satunya berhasil menempatkan diri sebagai runner-updalam Pra-Kualifikasi Piala Asia di Bangkok, Thailand.
Sangat disayangkan jika pada akhirnya PSSI tidak mampu membagi fokusnya untuk timnas futsal Indonesia.Bagaimanapun, futsal sudah begitu menjamur di Indonesia. Olahraga ini mulai diminati setelah minimnya prestasi sepak bola lapangan besar.

di post tgl 28 May 2012
source : http://www.bolaindo.com/2012/05/28/kurang-dukungan-pssi-timnas-futsal-gagal-total/

Sunday 2 December 2012

Pelatih Timnas Futsal Vietnam Gelar Coaching Clinic di Indonesia

Coaching clinic dari pelatih timnas Futsal Vietnam, Sirgio Garcelli (Foto: Hanif)
Coaching Clinic futsal bertaraf Internasional akan kembali digelar di Jakarta. Tepatnya pada 1-2 September 2012 di Vidi Arena, Pancoran, Jakarta Selatan. Di coaching clinic kali ini akan ditangani pelatih futsal timnas Vietnam, Sirgio Garcelli.
Menurut penyelenggara  coaching clinic dari V-Sport, Vivin Sungkono, agenda ini telah mendapatkan animo yang tinggi dari banyaknya pelatih futsal di Indonesia. Sampai Jumat (31/8), ada sekitar 80 pelatih yang memastikan  diri hadir. "Pelatih- pelatih tersebut tidak hanya berasal dari Jakarta. Namun banyak juga yang dari luar Jawa. Ada yang dari Aceh,Makassar bahkan Papua," kata Vivin.
Selama dua hari memberikan  coaching clinic, banyak hal yang akan ditunjukkan Gargelli kepada pelatih futsal di Indonesia.
Terutama soal variasi dalam melatih tim. Mulai dari hal hal yang mendasar hingga pada taktik futsal modern.
"Saya akan membeberkan bagaimana konsep dan visi bermain futsal saya. Semua pemahaman terbaik akan saya berikan. Termasuk diantaranya strategi bermain yang baik dan efektif," kata sosok yang sudah mengantongi lisensi UEFA dan juga melatih futsal di beberapa negara ini.
Lanjut Gargelli,dia juga memahami bahwa futsal Indonesia dalam taraf yang terus berkembang. Punya potensi  besar untuk menjadi kekuatan yang diperhitungkan di Asia. " Tiap negara akan memiliki persoalan perkembangan futsal yang berbeda. Karena itu, saya berharap  pelatih-pelatih Indonesia bisa mengambil manfaat dari coaching clinic ini," bilang pelatih asal Italia tersebut. (Hanif)
Source : http://www.duniasoccer.com

Indonesia Bidik Tuan Rumah Futsal Piala AFF 2013

Jakarta - Indonesia berhasrat menjadi tuan rumah kejuaraan futsal Piala AFF 2013. Timnas futsal pun segera mempersiapkan skuatnya mulai Oktober mendatang.

"Kami akan mengajukan proposal untuk menjadi tuan rumah kejuaraan futsal Piala AFF 2013. Kesempatan menjadi tuan rumah cukup besar. Kejuaraan futsal Piala AFF 2013 akan digelar Maret atau April tahun depan," ujar Ketua Badan Futsal Nasional (BFN), Yeriko Umbas, di Kantor PSSI, Jakarta, Kamis (27/9/2012).

Yeriko mengatakan, keinginan tersebut muncul antara lain terinspirasi dari animo masyarakat terhadap olahraga futsal yang semakin besar. Ia pun yakin Indonesia mampu menjadi tuan rumah.

"Kemungkinan itu sangat besar sekali. Karena sampai saat ini belum ada negara Asia Tenggara yang mengajukan diri sebagai tuan rumah," sambung dia.

Untuk mewujudkan impian tersebut, Yeriko mengatakan pihaknya juga sudah mempersiapkan tim dengan menjalani pemusatan latihan yang akan diikuti oleh 25 pemain mulai awal Oktober.

"25 pemain itu akan mengikuti proses seleksi. Para pemain diambil dari pantauan BFN di IFL (Indonesian Futsal League) dan cabang futsal di PON Riau kemarin. Tentunya akan ada proses seleksi, nantinya kami hanya menurunkan 15 pemain di Piala AFF 2013.


Di turnamen futsal Piala AFF tahun ini, yang digelar di Thailand pada di bulan April, Indonesia menduduki peringkat ketiga di bawah tuan rumah dan Vietnam.

( a2s / din ) 
Source : http://sport.detik.com

Coaching Clinic Futsal: Man to Man Marking

Sayan Karnadi (pemain timnas futsal Indonesia
Bersama Sayan Karnadi, pemain timnas futsal Indonesia.



Pertanyaan:
Bagaimanakah teknik yang tepat ketika melakukan man to man marking ke lawan? Dian AS, Sidoarjo.
Pada umumnya cara penjagaan relatif sama dengan sepak bola yakni dalam posisi head to head dengan lawan. Hanya, ada beberapa pembeda yang perlu dilakukan dalam latihan. Hal itu adalah:
1. Ketika berhadapan langsung, sebaiknya posisi badan agak miring. Ini akan memudahkan kita, ketika lawan berhasil melewati. Kita tak akan tertinggal jauh ketika sama-sama melakukan sprint dan mengejar bola. Sebaliknya, jika berhadapan langsung, besar kemungkinan kita akan kesulitan mengejar lawan yang melewati kita karena dia lebih dulu melakukan sprint. Ingat, sprint di futsal jaraknya amat pendek.
2. Perhatikan jarak antara bola dengan posisi kita. Jangan terlalu jauh dan jangan terpengaruh dengan gerak tipu pemain lawan. Pada saat kita fokus pada bola, akan mudah untuk memotong serangan lawan dan memulai variasi serangan.
Source : http://www.duniasoccer.com

Menang Dramatis, Brasil Angkat Gelar Kelima PD Futsal

Laga puncak Piala Dunia Futsal 2012 antara Spanyol melawan Brasil berjalan sangat ketat. Kedua tim bermain sangat agresif sejak menit awal dan silih berganti melakukan serangan.
Neto membuka keunggulan lewat gol cantik pada menit ke-24. Tendangan silang kerasnya tak dapat diselamatkan penjaga gawang Spanyol.
Tak perlu waktu lama bagi La Roja untuk menyamakan kedudukan. Adalah pemain andalan Torras, memanfaatkan bola tepisan dan melakukan tendangan dari sudut sempit pada menit ke-29.
Spanyol membuat pendukung tim Samba tegang, kala Alcardo membalikkan kedudukan pada menit ke-30. Gol yang hampir serupa dengan gol pertama Brasil tersebut membuat harapan Spanyol untuk mengangkat piala semakin besar.
Legenda adalah legenda. Falcao menyelamatkan muka tim samba lewat gol berkelas. Tendangannya keras jarak jauhnya mengujam gawang Spanyol. Skor 2-2 berakhir dan laga harus dilanjutkan lewat babak tambahan.
19 detik sebelum babak kedua perpanjangan waktu usai, Brasil memastikan diri menjadi juara Piala Dunia kali ini. Neto mencetak gol keduanya dan resmi menjadi pahlawan tim samba. Skor akhir 3-2 untuk Brasil.
Hasil ini memastikan Brasil mempertahankan gelarnya, dan untuk kelima kalunya berhasil menjuarai Piala Dunia Futsal (1989, 1992, 1996, 2008). (Redzi)

Source :  http://www.duniasoccer.com

UIN Jakarta Gelar Turnamen Futsal

Kumpulan mahasiswa pecinta Persija yang tergabung dalam Jakampus di kampus UIN Jakarta, menggelar kompetisi futsal yang bertajuk “Jakampus UIN Cup 2012” di Champ Futsal Ciputat, 18-19 November.
Kompetisi yang juga digelar dalam rangka memperingati hari ulang tahun Persija ke-84 ini baru pertama kali digelar oleh Jakampus UIN dan dikuti oleh 24 tim dari seluruh mahasiswa dan komunitas yang tersebar di UIN Jakarta.
“Target peserta dari kompetisi ini memang dari internal kampus UIN karena kami ingin lebih mengenalkan Persija di kalangan Civitas Akademi UIN Jakarta," ujar Deni Hidayat, ketua panitia acara.
Beberapa komunitas fans klub luar, seperti Interisti UIN, Milanisti UIN, Chelsea UIN, Manchester United UIN, Juventus Club Indonesia UIN, Liverpool UIN, hingga pegawai kampus UIN turut ambil bagian dalam turnamen yang menggunakan sistem gugur ini.
Keluar sebagai juara adalah Le-Ipul yang merupakan kumpulan mahasiswa UIN setelah mengalahkan Ajak Ijik, tim pegawai kampus UIN, dengan skor 5-4 di final. (Zani/ JoPauline)

Source :  http://www.duniasoccer.com

Indonesia Futsal League Seri Kedua Digelar Oktober

Jakarta - Indonesian Futsal League (IFL) 2012 seri kedua akan kembali digelar di GOR C-Tra Arena Bandung pada 3-7 Oktober 2012.

Sebelumnya, IFL 2012 seri kedua mengalami penundaan lantaran penyelenggaraan PON XVIII lalu. Namun Wakil Ketua Bidang Kompetisi BFN, Tio Nugroho memastikan penyelenggaraan IFL seri kedua akan segera dimulai.

"Kami akan mengelar IFL tahun ini pada Oktober tanggal 3 sampai 7 di Bandung. Dipastikan semua klub sudah siap," ujarnya di Kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Kamis (27/9/2012).

Tio menambahkan, saat ini belum ada proses transfer pada IFL 2012 seri kedua ini. Sebab, menurutnya proses transfer baru akan dibuka sekitar 8-15 Oktober sebelum dimulainya IFL seri ketiga yang digelar di GOR POPKI Cibubur.

"Kami sudah membicarakan mengenai siaran IFL 2012 dengan salah satu stasiun televisi swasta. Kemungkinan besar disiarkan. Soal pemain asing, kami memperbolehkan satu pemain asing di tiap klub. Ada beberapa klub yang berminat mendatangkan pemain asing khusus untuk final four," sambungnya.

Pada perhelatan seri pertama, Electric PLN menjadi pemimpin klasemen IFL 2012 dengan poin enam. Electric hanya unggul selisih gol dari peringkat kedua dan ketiga, IPC Pelindo dan Brilyan Sumsel.


source: http://sport.detik.com